Penyakit ini dapat terjadi di segala usia meskipun eksim tertentu mempunyai kecenderungan terjadi pada usia anak-anak atau dewasa. Gatal yang ditimbulkan dapat ringan sampai berat yang dapat mengganggu tidur serta aktivitas sehari-hari penderita sehingga seringkali membuat jengkel. Terdapat berbagai macam eksim dengan berbagai macam faktor yang berperan sebagai pemicu.
Dikehidupan sehari-hari seringkali terdapat anggapan yang keliru tentang penyakit ini. Pipi bayi yang merah dan bruntusan tentu saja menjadi hal yang meresahkan orang tuanya.
Selaim membuat pandangan tidak indah juga membuat si bayi ini menjadi rewel. Selama ini seringkali banyak orang mengira bahwa hal ini tejadi karena sisa air ASI yang tidak dibersihkan. Namun sebenarnya pipi yang sedang mengalami peradangan ini adalah akibat eksim atopik yang berkaitan dengan proses alergi.
Contoh lain dalam kehidupan sehari-hari lainnya adalah bahwa sesuatu yang gatal dan tak kunjung sembuh dikira disebabkan jamur, lalu diobati denganobat jamur kemudia bila tidak sembuh dioleskan berbagai macam minyak oles untuk menguragi gatalnya. Hal yang terjadi selanjutnya adalah penyakit makin parah, kondisi semakin basah hingga bernanah karena terjadi infeksi.
Eksim atopik adalah salah satu jenis eksim yang sering terjadi dan gatal yang ditimbulkan sangat merepotkan.
Penyakit ini bersifat menahun, kambuh-kambuhan, bisa terjadi di semua umur meskipun paling banyak diawali pada usia bayi dan anak-anak. Eksim ini banyak dijumpai pada penderita yang memiliki riwayat alergi pada diri sendiri atau keluarganya yang disebut sebagai atopi.
Lokasi distribusinya bisa berbeda menurut variasi umur. Faktor yang memicu bervariasi mulai dari makanan, cuaca yang kering, keringat, gesekan, bahan iritan, debu, sterss emosional. Bentuk eksim yang lain adalah eksim akibat kontak dengan bahan tertentu yang menyebabkan iritasi atau alergi.
Termasuk disini adalah eksim akibat kerja misalnya karena cat rambut, bahan pembuat kue, parfum dan sebagainya. Eksim juga tidak jarang dikeluhkan pada usia lanjut. Pada orang tua terjadi perubahan struktural dan fungsional pada kulit sehingga kandungan air dalam kulit berkurang.
Post A Comment:
0 comments: